Mengisi hari-hari di masa pandemi Covid-19 dengan swakarantina kerap membatasi kita untuk melakukan kebiasaan yang menyenangkan di luar. Anak-anak yang biasanya aktif mengisi kegiatan bermain di luar kini harus berada di rumah untuk terhindar dari paparan Covid-19.
Bagaimana membuat kegiatan yang seru tetapi tetap edukatif untuk anak? Kita bisa coba eksperimen sederhana untuk mengenalkan anak pada dunia sains. Di sini kami akan sajikan 5 eksperimen sains sederhana dengan bahan dasar air. Apa saja itu? Cek poin-poin berikut:
1. Ilusi Terbalik
Air dapat membuat ilusi yang bias untuk suatu objek. Yang perlu kamu siapkan hanya kertas yang bergambar dua panah dengan arah yang sama (kanan semua atau kiri semua) dan posisinya atas bawah.
Pastikan air terisi setengah gelas dan letakkan di sebelah kertas bergambar panah. Lihat dari sisi depan seperti yang tertera pada gambar di atas. Sekarang kamu bisa lihat ilusi terbalik tersebut dalam eksperimen sains sederhana ini.
2. Merica Kabur
Siapkan baskom dan air setidaknya setengah isi baskom. Berilah sedikit merica di atas permukaan air tersebut. Usahakan untuk tidak goyang apalagi diaduk hingga larut. Sekarang, coba masukkan jari ke dalam cairan tersebut. Tidak ada perubahan apa-apa.
Namun ketika kamu melumuri tangan dengan sabun, dan sekali lagi mencelupkan jari ke tengah permukaan air di baskom, maka merica-merica akan menyebar. Ini karena kandungan kimia dalam sabun mengurai kandungan hidrogen pada air yang mempengaruhi tekanan pada permukaan air.
Eksperimen sains sederhana ini dapat kamu gunakan sebagai analogi untuk mengenalkan anak pada virus Covid-19. Kamu bisa mengartikan merica tersebut seperti virus dan ketika tangan kita bersih dengan sabun, virus-virus akan pergi menjauh.
Baca juga: Rekomendasi Buku Aktivitas Anak untuk Mengisi Waktu Luang
3. Balon Tahan Api
Balon yang terisi udara merupakan benda yang rentan terhadap tekanan, entah itu suhu maupun tekanan objek lain yang mengenainya. Di eksperimen sains sederhana kali ini, kita dapat membuat balon tahan api. Bagaimana caranya?
Ketika balon diletakkan di atas api, ia akan meletus. Tetapi cobalah mengisi balon dengan sedikit air, lalu coba panaskan di atas api. Kamu bisa gunakan lilin sehingga api yang ada akan fokus memberi panas pada sisi tertentu balon. Air memiliki molekul yang menahan efek penyebaran panas api dengan cepat sehingga mampu meredam panas api.
4. Cahaya Bengkok dalam Air
Sediakan botol plastik, air, dan laser. Di eksperimen sains sederhana kali ini kita akan membengkokkan cahaya laser. Sekarang lubangi kecil saja di bagian tengah botol, lalu isi airnya hingga hampir penuh.
Lalu arahkan cahaya laser dari sisi dinding botol bagian belakang lubang. Arahkan cahaya itu lurus ke lubang tempat keluarnya air. Lalu cobalah telapak tanganmu menerima air yang mengalir dari lubang tersebut. Sekarang lihatlah air yang menyentuh tanganmu berwarna serupa dengan warna cahaya laser. Hal ini terjadi karena air berperan seperti serat optik dan membawa zat cahaya laser bersamanya. Contohnya lihat video di atas.
Baca juga: Serba-serbi Hal Tentang Buku Untuk Mengisi Waktu Swakarantina
5. Hentakkan Beku
Ingin melihat keajaiban sains lainnya? Siapkan sebotol air dan masukkan ke dalam freezer kulkas. Pastikan temperaturnya 0 derajat celcius. Tunggulah sekitar satu jam.
Setelah satu jam, keluarkan botol tersebut dan letakkan di udara terbuka. Saat suhunya masih 0 derajat dan belum membeku, cobalah hentakkan botol itu ke permukaan yang keras. Maka akan terjadi pembekuan yang menjalar di botol tersebut.
Normalnya air akan membeku pada temperatur udara di bawah 0 derajat celcius. Ketidakmurnian air akan menyebabkan kristalisasi. Karena adanya ketidakmurnian pada air ini, maka akan membuatnya tetap cair walaupun di bawah suhu beku. Selengkapnya lihat video di atas pada menit 1:47.
RUJUKAN: IDN Times
