Setiap umat muslim diwajibkan untukĀ puasa selama bulan Ramadhan serta memperbanyak ibadah lainnya untuk mendapatkan amal baik yang berkali lipat. Bulan Ramadan merupakan waktu bagi umat muslim untuk belajar mengontrol diri dari hawa nafsu. Dengan melakukan puasa dan ibadah lainnya terutama selama bulan Ramadhan, seseorang dapat membersihkan tubuh dan pikirannya serta mendapatkan amal ibadah yang melimpah.

Di balik kemuliaannya bulan Ramadhan, terdapat beberapa mitos yang bermunculan terkait bulan Ramadhan yang masih banyak dipercaya oleh masyarakat Indonesia. Mitos yang bermunculan tersebut terus berkembang hingga telah melekat di tengah masyarakat.

Tidak sedikit mitos-mitos yang berkembang tersebut justru akan memunculkan asumsi yang tidak tepat hingga merugikan seseorang. Oleh karena itu, sebagai umat muslim kita harus memahami mitos dan fakta seputar puasa di bulan Ramadhan agar dapat menjalankan puasa dengan baik dan benar.

Berikut beberapa mitos yang ada di bulan Ramadhan dan masih banyak dipercayai oleh masyarakat Indonesia:

BACA JUGA:

Waktu Terbaik Makan Sahur Jam Berapa? Berikut Anjuran Rasulullah SAW

1. Apa Pun Kondisinya, Umat Muslim Wajib Menjalankan Puasa Selama Bulan Ramadhan

Salah satu mitos yang paling sering muncul pada bulan Ramadan adalah kamu harus menjalankan puasa apa pun kondisinya. Namun faktanya, puasa selama bulan Ramadan hanya diperuntukkan bagi mereka yang sehat dan bugar untuk menjalankannya.

Apabila kamu sedang sakit, hamil, menyusui, atau sedang dalam masa menstruasi, kamu tidak diwajibkan untuk menjalankan puasa. Selain itu, anak-anak dan lansia juga tidak wajib untuk menjalankannya.

2. Sebaiknya Tidak Mandi Saat Menjalankan Puasa

Terdapat mitos yang mengatakan bahwa mandi yang dilakukan saat seseorang menjalankan puasa maka puasanya akan makruh atau tidak akan mendapatkan pahalanya. Namun faktanya, tidak ada dalil yang mengatakan hal tersebut. Justru, mandi tetap harus dilakukan meskipun sedang menjalankan puasa untuk menjaga kebersihan diri.

3. Berkumur-kumur Akan Membatalkan Puasa

Banyak dari masyarakat yang mempercaia apabila berkumur-kumur akan membatalkan puasa sehingga hal tersebut menyebabkan sejumlah orang kebingungan saat melakukan wudhu.

Namun faktanya, berkumur bisa membatalkan puasa ini hanyalah mitos. Berkumur memiliki tujuan untuk menjaga kebersihan sehingga tidak akan membatalkan puasa, kecuali seseorang menelan air yang dikumur secara sengaja.

4. Mengorek Telinga atau Hidung dapat Membatalkan Puasa

Selain berkumur-kumur, terdapat juga mitos yang mengatakan mengorek telinga atau hidung ketika dapat membatalkan puasa. Namun faktanya, hal tersebut tidak akan membatalkan puasa meskipun dilakukan dengan sengaja karena saat mengorek telinga atau hidung, kita tidak memasukkan cairan ataupun makanan ke dalam tubuh sehingga tidak akan membatalkan puasa.

5. Tidak Diperbolehkan Menyikat Gigi

Ada perbedaan pendapat yang mengatakan apabila menyikat gigi tidak akan membatalkan puasa. Namun, terdapat beberapa pendapat lainnya menyatakan menyikat gigi ketika puasa tidak diperbolehkan dan dapat membatalkan puasa.

Pendapat yang menyatakan bahwa menyikat gigi ketika berpuasa diperbolehkan memiliki satu syarat, yaitu tidak boleh ada sama sekali air atau pasta gigi yang masuk ke tenggorokan. Oleh karena itu, pastikan tidak menelan air dan pasta gigi ketika menyikat gigi saat berpuasa

***

Berikut paparan informasi mengenai mitos seputar puasa yang seringkali diperbincangkan oleh masyarakat. Jangan sampai mitos-mitos tersebut hingga mempengaruhi puasamu ya!

Leave your vote

0 points
Upvote Downvote

Total votes: 0

Upvotes: 0

Upvotes percentage: 0.000000%

Downvotes: 0

Downvotes percentage: 0.000000%

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*
*

Hey there!

Sign in

Forgot password?

Don't have an account? Register

Close
of

Processing files…